4 Manfaat Kulit Timun yang Tidak Banyak Kalian Tahu


ANDA mungkin lebih suka makan
timun tanpa kulitnya. Padahal, kulit
timun pun mempunyai manfaat lain
yang Anda sering tidak tahu. Apa
sajakah?

Ketika Anda menyiapkan timun
untuk dikonsumsi, apa yang
biasanya Anda lakukan? Mengupas
kulitnya atau dibiarkan saja?

Setiap orang memang memiliki
kesukaannya masing-masing.
Biasanya, timun yang kulitnya
tidak dikupas akan jadi lebih
renyah dan agak pahit. Sementara
timun yang dikupas kulitnya terasa
lembut. Akan tetapi, adakah cara
terbaik untuk mengonsumsi timun?
Dengan atau tanpa kulitnya?

Untuk mencari tahu jawabannya,
simak informasi seputar kulit
timun berikut ini.

Manfaat kulit timun
Timun kaya akan berbagai nutrisi
yang dibutuhkan oleh tubuh.
Apalagi jika Anda
mengonsumsinya bersama dengan
kulitnya. Ya, kulit timun sebaiknya
dibiarkan saja, tidak dikupas
habis. Jika kulit timun dikupas,
Anda akan kehilangan berbagai
nutrisi penting yang sayang untuk
dilewatkan. Jadi, lain kali Anda
mengonsumsi timun, jangan kupas
kulitnya.

1. Kaya akan serat

Kulit timun kaya akan serat yang
tidak larut. Serat tidak larut adalah
jenis serat pangan yang tidak larut
dalam air, yang berarti jenis serat
ini akan melewati saluran
pencernaan Anda dengan utuh.
Karena tidak langsung diurai, serat
tidak larut ampuh untuk membantu
melancarkan usus dan saluran
pencernaan Anda dengan cara
mendorong sisa makanan dan zat-
zat yang sudah diolah keluar dari
tubuh. Maka, Anda pun jadi lancar
buang air besar. Serat tidak larut
juga baik untuk meringankan
sembelit.

Sementara itu, daging timun
mengandung banyak serat larut.
Serat larut dibutuhkan tubuh untuk
mengikat cairan jadi lebih kental di
dalam sistem pencernaan Anda.
Anda pun jadi kenyang lebih lama
karena perut tidak dibiarkan
kosong. Maka, kombinasi serat
larut dan tidak larut inilah yang
terbaik bagi Anda dan keluarga.

2. Kandungan vitamin K

Jangan mengupas kulit timun
kalau Anda tak mau melewatkan
khasiat vitamin K. Vitamin ini
mampu memicu produksi protein-
protein tertentu yang dibutuhkan
tulang Anda agar tetap kuat dan
padat. Selain baik untuk tulang,
vitamin K juga bisa memperbaiki
dan memicu produksi sel-sel baru
dalam tubuh. Darah Anda juga
memerlukan vitamin K supaya
tidak terlalu encer dan untuk
mencegah perdarahan. Vitamin ini
bisa Anda temukan paling banyak
pada kulit timun.

3. Beta karoten yang tinggi

Pada kulit timun, terdapat
kandungan beta karoten yang
tinggi. Beta karoten yang
merupakan salah satu jenis
vitamin A ini bisa ditemukan pada
buah-buahan atau sayur-mayur
yang berwarna pekat dan terang.
Maka, dibandingkan dengan daging
timun yang warnanya pucat, kulit
timun lah yang menjadi sumber
terbesar beta karoten. Zat ini
bagus untuk menjaga kesehatan
mata dan indra penglihatan Anda.
Selain itu, beta karoten juga
dibutuhkan oleh sistem kekebalan
tubuh untuk melawan virus,
bakteri, dan kuman penyebab
penyakit.

4. Rendah kalori

Tak perlu merasa bersalah kalau
Anda makan banyak timun,
misalnya di salad, gado-gado,
asinan, atau lalapan. Pasalnya,
meski memiliki segudang nutrisi,
kulit dan daging timun hanya
menawarkan kadar kalori sedikit
saja, yaitu 1-2 kalori pada setiap
irisan timun. Karena timun juga
mengandung banyak air, maka
makan timun bisa membuat Anda
lebih kenyang tapi tidak banyak
kalorinya.

Tips memilih timun yang segar
Hati-hati ketika Anda memilih
timun di pasar, tukang sayur, atau
supermarket. Kalau Anda ingin
menikmati kulitnya juga,
sebaiknya Anda perhatikan baik-
baik bentuk fisiknya. Anda tentu
tidak ingin salah membeli timun
yang pahit atau sudah
terkontaminasi bahan-bahan kimia
dari pestisida atau lilin makanan.
Warna kulit timun yang sehat
adalah hijau rumput sampai hijau
gelap. Jangan memilih yang
terlalu kuning atau terlalu terang
warnanya. Perhatikan juga jika
kulit timun tampak mengkilat.
Besar kemungkinan timun tersebut
sudah dilapisi lilin makanan agar
tampak lebih bercahaya. Maka,
carilah timun yang tampak segar
alami. Untuk menghindari risiko
pestisida berbahaya, Anda juga
bisa memilih timun organik.

Perhatikan juga bentuk dan
kepadatan timun. Hindari timun
yang sudah lembek jika ditekan.
Anda juga bisa melihat apakah
timun berbentuk proporsional dari
ujung atas hingga bawah. Hal ini
bisa menjadi acuan untuk
menentukan apakah timun Anda
rasanya sudah cukup manis.
Namun, sebersih dan sebaik
apapun timun yang Anda beli,
pastikan untuk mencuci bersih
timun dengan air matang sebelum
dikonsumsi.

0 Response to "4 Manfaat Kulit Timun yang Tidak Banyak Kalian Tahu"

Posting Komentar

visitor


How Many People Visit
How Many People Visit