Dunia, Bida - Seorang mubaligh yang terkenal di Nigeria karena menikahi lebih dari 100 perempuan meninggal dalam usia 93 tahun. Kabar tersebut disampaikan media lokal sebagaimana dikutip Independent, Senin, 30 Januari 2017.

Mohammed Bedllo Abubakar, ahli agama ini dianggap tokoh kontroversial di Bida, negara bagian Nigeria, karena penafsirannya terhadap ayat Quran dianggap tidak biasa.

Menurut tafsirnya, seperti ditulis Independent, seorang pria dapat menikahi banyak perempuan asalkan dia sanggup menafkahi.

Kematian Bello telah dilaporkan oleh sejumlah media massa di Nigeria. Sementara BBC News mengatakan banyak sekali jamaahnya hadir dalam prosesi pemakaman Bello pada Ahad pagi waktu setempat, 29 Januari 2017.

Mutairu Salawudeen Bello, asisten pribadinya, mengatakan kepada kantor berita Nigeria (NAN), majikannya meninggal di rumah pada Sabtu, 28 Januari 2017, karena sakit.

"Baba -panggilan untuk Bello- mengatakan kepada kami bahwa waktunya sudah habis. Beliau secara pribadi berkata kepada kami bahwa beliau telah menunaikan tugas Illahi dan siap bertemu dengan Sang Pencipta."

Tugas Illahi itu dalam tafsir Bello adalah telah menikahi banyak perempuan.

Mengenai laporan jumlah perempuan yang dinikahi Bello bervariasi. BBC dalam laporannya menyebutkan, Bello telah menikahi sedikitnya 86 orang. Sedangkan koran Punch Nigeria melaporkan jumlah total perempuan yang dinikah Bello sebanyak 107 orang dan yang dicerai 10 orang, sehingga jumlah keseluruhan istri Bello 97 orang.

Adapun koran Daily Trust Nigeria menuli di laporannya, istri Bello meningkat hingga 130 orang pada saat ajal menjemput. "Dari hasil perkawinannya dia dikaruniai 203 anak."

INDEPENDENT | CHOIRUL AMINUDDIN