Tekno, San Francisco - Apa yang ada di halaman Facebook Anda kini dapat menjadi faktor penentu apakah Anda diperbolehkan untuk kembali masuk ke Amerika Serikat.

Agen perbatasan patroli Amerika dilaporkan kini melakukan pemeriksaan akun Facebook dari orang-orang yang sedang berada di tempat transit untuk masuk ke Amerika Serikat, menurut cuitan pada Sabtu, 28 Januari 2017, oleh pengacara imigrasi Mana Yegani yang ditemukan The Independent.

"Patroli perbatasan Amerika memutuskan izin masuk kembali untuk pemegang kartu hijau berdasarkan kasus per kasus, pertanyaan tentang pandangan politik, memeriksa Facebook, dll," tulis Yegani sebagaimana dikutip CNET, Minggu, 29 Januari 2017. Larangan saat ini berlaku untuk imigran dari tujuh negara.

Yegani, yang merupakan anggota dari Asosiasi Pengacara Imigrasi Amerika, mengatakan kepada CNET bahwa memeriksa ponsel telah dilaporkan oleh pengacara lain sebagai bagian dari proses pemeriksaan.

"Customs and Border Protection (CBP) akan memeriksa ponsel penumpang dari tujuh negara terlarang ketika individu diinterogasi," kata Yegani.

Kebetulan, hal itu sejalan dengan peringatan dari Electronic Frontier Foundation bahwa secara umum, telepon siapa pun dapat diperiksa saat di perbatasan.

Yegani mengatakan kepada The Independent bahwa dia dan pengacara lainnya telah menerima telepon dari orang-orang yang sudah tidak bermasalah tinggal di Amerika, tapi terjebak di perbatasan.

"Mereka adalah orang yang datang secara legal. Mereka memiliki pekerjaan di sini dan mereka memiliki kendaraan di sini," kata Yegani dalam laporan itu.

CNET | ERWIN Z.