MAHA Benar Allah: "Tidak ada
seorang pun yang tahu, apa yang dia
lakukan besok, tidak ada seorang
pun yang tahu, di negeri mana dia
mati." (QS Luqman: 34)
Mati adalah kepastian, kita tak tahu
kapan dan dimana dia datang. Hanya
ada satu pilihan, sertakan iman
Islam selalu dalam seluruh sisi
kehidupan. Cara terbaik agar mati
membawa iman dan Islam, adalah
hidup membawa iman dan Islam.
Kita sering mengangankan mati di
jalan Allah, tapi lupa, bahwa
kematian di jalan Allah, hanya dapat
diraih dengan hidup di jalan Allah.
Hiduplah di jalan Allah, kau akan
mati di jalanNya. Umumnya kita
enggan berbicara tentang kematian,
padahal sering mengingat kematian,
akan mengingatkan kita dengan
hakikat kehidupan.
Mengingat kematian tidak
memperpendek usia, sebagaimana
melupakan kematian tidak
memperpanjang usia. Tapi keduanya
dapat mempengaruhi dalam keadaan
bagaimana kita mati. Manusia ada
yang mengingkari Allah. Tapi
kematian, siapakah yang berani
mengingkari? Alquran sebut
kematian dengan istilah "yaqin" (QS
AlHijr: 99)
Jika kita tahu, besok jadwal
kematian kita, apa kira-kira sikap
kita? Seperti itulah semestinya sikap
yang selalu menyertai hidup kita.
Sabda Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam: "Hendaklah kalian banyak
mengingat penghancur segala
kenikmatan (kematian)." (HR
Tirmizi, dll)
Ingat kematian bukan untuk halangi
kita kejar prestasi dunia, tapi justru
memotivasi prestasi agar serasi
dengan ajaran ilahi, bermanfaat di
dunia dan setelah mati. Sebab,
betapapun prestasi yang diraih, dia
hanya sementara. Dan apalah makna
prestasi dunia, sehebat apapun,
kalau setelah kematian kita justru
sengsara. Terngiang-ngiang bait-
bait yang sering disenandungkan
saat di pesantren dahulu.
Duhai yang sibuk dengan dunianya.
Dia terpedaya oleh panjang angan-
angan.
Masihkah dia dalam kelalaiannya?
Hingga ajal mendekatinya.
Semua orang pasti akan kembali
kepada Allah setelah kematiannya.
Yang berbahagia adalah yang telah
kembali kepada Allah sebelum
kematiannya. Wallaahu a'lam.
0 Response to "Mari Lembutkan Hati dengan Ingat Mati"
Posting Komentar