Jadi Bulan-Bulanan Karena 'Fitsa Hats', Begini Pembelaan Habib Novel

Habib Novel tengah menjadi sorotan di kalangan masyarakat. Ia merupakan salah satu pelapor dalam kasus penistaan agama yang menjerat Gubernur DKI Jakarta,

Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Namun, bukan karena keterkaitannya dengan kasus Ahok, Habib Novel justru menjadi sorotan karena hal lainnya. Baru-baru ini di media sosial beredar foto Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang menerangkan jika ia pernah bekerja di "Fitsa Hats".

Hal tersebut sontak menjadi viral di media sosial. Banyak netter yang menjadikan "Fitsa Hats" sebagai bahan guyonan hingga mengolok- olok Habib Novel. Tidak hanya itu, sebagian bahkan membuat meme kocak.

Saat ditanya mengenai hal itu, Habib Novel membela diri dengan mengatakan jika dirinya tidak terlalu memperhatikan. Ia juga sempat menjelaskan dimana dirinya bekerja.

"Saya waktu itu kurang perhatiin karena kan saya tanda tangan, ada 6 lembar. Ya nggak mungkin, satu per satu huruf saya teliti," ujarnya dilansir dari Detik . "Pizza Hut Park Royal, daerah Farmasi, Bendungan Hilir. Samping RSAL. Saat itu saya kuliah sambil kerja. Saya bekerja sebagai maintenance mesin di kitchen. Karena saya STM mesin, jadi maintenance produksi. Mesin yang menunjang kerja di dapur dan juga kendaraan operasional."

Tulisan "Fitsa Hats" tersebut juga sempat dikomentari oleh Ahok. Menurutnya, Habib Novel sengaja menulis "Fitsa Hats" lantaran malu bekerja di restoran milik Amerika.

"Nama saksinya Habib Novel. Dia kerja dari tahun 92 sampai 95 di Pizza Hut. Tapi mungkin karena dia malu kerja di Pizza Hut karena itu punya Amerika, dia sengaja menuliskan Fitsa Hats," ujar Ahok.

"Dia sengaja ubah. Ini saya kasih lihat. Saya sampai ketawa. Dia ngakunya nggak perhatikan, padahal dia tanda tangan semua."

Tweet