Dunia Diramalkan Kiamat Karena Tabrakan Planet Nibiru, Benarkah?

© The Sun

Entah sudah berapa banyak ramalan kiamat yang sering kita dengar. Mulai dari ramalan tahun 1999 atau juga ramalan tahun 2012 lalu. Kali ini muncul lagi prediksi bahwa kiamat akan jatuh pada tahun 2017. Kenapa ya?

Ramalan kiamat terbaru yang diprediksikan terjadi pada tahun 2017 ini adalah dugaan teori konspirasi. Terdapat sebuah planet amat besar yang diberi nama planet Nibiru atau planet X yang akan menabrak bumi lalu menghancurkan seluruh isinya.

Kiamat yang terjadi akibat tabrakan planet Nibiru ini sendiri sudah digaungkan sejak tahun 1995 oleh Nancy Lieder. Tabrakan ini diperkirakan terjadi pada abad ke-21 yakni periode yang sedang berjalan saat ini. Rumor tabrakan dengan planet X atau Nibiru ini menjadi semakin santer setelah tahun 2012 berkaitan dengan munculnya komet ISON atau Planet Nine.

Meski sempat dianggap hoax belaka karena tak ada bukti yang mendukung kebenaran teori planet Nibiru ini, seorang astronot Zecharia Sitchin pernah menulis teori tentang keberadaan planet raksasa. Dalam bukunya yang berjudul THE 12TH PLANET, Sitchin tidak menjelaskan nama planet yang dimaksudnya namun temuannya ini sering dihubungkan dengan keberadaan planet Nibiru, pemicu kiamat 2017 ini.

Bumi lagi-lagi diprediksikan akan segera mengalami kiamat, kali ini bumi diramalkan bertabrakan dengan planet Nibiru © the sun

Di sisi lain terdapat juga sebuah buku yang dikarang oleh David Meade yang menjelaskan bahwa Planet Nibiru ini akan mendekati bumi pada bulan September nanti.

Lalu tabrakan akan terjadi pada bulan berikutnya. Karena ramalan ini, sebagian konglomerat sudah bersiap-siap dan membangun bunker keselamatan untuk berlindung dari kiamat nanti. Yang mengejutkan, bukti-bukti prediksi kiamat terjadi ini sudah terlihat menurut David Meade. Fenomena gempa bumi dan letusan gunung berapi yang terjadi akhir-akhir ini diduga sebagai efek gaya tarik menarik dengan planet Nibiru tersebut. Memang, beberapa bulan terakhir telah terjadi gempa bumi di daerah lingkaran api seperti di Indonesia, Jepang, Peru, dan Selandia Baru.

Peneliti dari California Institute of Technology juga telah menemukan bukti-bukti lain yang memungkinkan bahwa prediksi kiamat 2017 ini benar-benar terjadi. Para peneliti menemukan bahwa terdapat planet kesembilan yang berukuran 15 kali lebih besar dari bumi sedang menuju sistem tata surya kita. Meski belum terbukti benar, mari kita sama- sama berdoa agar prediksi ini tidak menjadi nyata seperti ramalan kiamat sebelumnya ya KLovers! (sun/agt)

Tweet